6 Tempat Wisata di Bekasi yang Akan Membuatmu Menyesal Kalau Seumur Hidup Belum Pernah Mengunjunginya!

Saat mendengar sebutan Kota Patriot dan Kota Pejuang, pikiran akan langsung tertuju kepada Bekasi. Ya, tentu pikiran tersebut hanya akan tercetus ke dalam pikiran-pikiran yang memang benar-benar memikirkannya. Kalau tidak, ya enggak apa-apa. Yang penting jangan lupa salat dan bayar zakat.

Bekasi merupakan kota dengan jumlah penduduk terbanyak keempat di Indonesia. Nama Bekasi berasal dari kata bagasasi yang artinya sama dengan candrabaga yang tertulis dalam Prasasti Tugu era Kerajaan Tarumanegara, atau mungkin lebih akrabnya, sama dengan nama sungai yang melewati Bekasi. Bekasi berada di provinsi Jawa Barat, dan merupakan tempat tinggal kaum urban dan sentra industri.

Bekasi memiliki luas total area 210.49 km2 (81.27 mil²), yang berarti, dengan seluas lokasi itu, sudah pasti berbandinglurus dengan banyaknya tempat-tempat wisata yang mereka miliki. Di sini, ada 6 tempat wisata yang harus banget kamu kunjungi saat pergi ke Bekasi, agar tak menyesal seumur hidup nanti. Ini dia!

Summarecon Mall Bekasi (SMB) – Pusat perbelanjaan dengan fasilitas menarik.

Summarecon Mall Bekasi

Oke, maaf, kalau tempat pertama langsung tempat modern. Tapi, bukan itu intinya. Semua warga Bekasi mengakui bahwa Summarecon Mal Bekasi kini menjadi tempat hangout anak-anak muda di sana. Jadi, tak ada salahnya kalau saat kelak kau ke Bekasi, menyempatkan diri untuk mampir-mampir ke sini.

See also  Pesona Wisata ke Gunung Tampomas Sumedang Bagi Anda Penggemar Hiking

Summarecon Mal Bekasi ini terletak di Jl. Bulevar Ahmad Yani Blok M, Sentra Summarecon Bekasi, Bekasi, Jawa Barat 17142, Indonesia. Pusat perbelanjaan dan hiburan di Bekasi ini dibuka pada tahun 2013 dan memiliki luas retail area lebih dari 60.000 m² dengan 167 pertokoan. Ada banyak tenant-tenant berkualitas di Summarecon Mal Bekasi ini. Tak hanya cukup sampai di situ. Fasilitas yang disediakan pun beragam, mulai dari The Downtown Walk, Food Temptation, Bekasi Food City, dan Atrium yang dapat dimanfaatkan untuk penyelenggaraan even serta eksibisi.

Tak sabar ingin segera ke sana? Bersegeralah!

Hutan Kota, tempat wisata dengan udara yang sejuk.

Hutan Kota Bekasi Selatan

Hutan kota ini berada di Jl. A. Yani (Belakang Stadion Patriot Bekasi), Bekasi. Atau lebih tepatnya di Desa Margahayu, Bekasi Selatan. Hutan Kota dengan luas sekitar 2 hektar ini dibuka pada tahun 2012. Ada banyak pepohonan dan udaranya relatif sejuk. Cocok sekali jika kamu ingin menghabiskan akhir pekan di sini untuk piknik, bersepeda dan melihat penangkaran burung merpati dan kutilang.

Kalau kamu stres gara-gara rutinitas sehari-hari, tempat ini cocok banget loh.

Saung Ranggon, bangunan yang pernah dipakai sebagai tempat sembunyi dari kejaran Belanda.

Saung Ranggon

Saung Ranggon (sebuah rumah panggung kuno) baru ditemukan pada tahun 1821 oleh Raden Abbas. Padahal, Saung Ranggon telah dibangun pada abad ke-16 oleh Pangeran Rangga — anak dari Pangeran Jayakarta — dan dijadikan sebagai tempat persembunyian saat lari dari kejaran Belanda. Bangunan berukuran 7,6 x 7,2 meter dengan tinggi lantai 2,5 lantai dari atas tanah ini memiliki tujuh buah anak tangga untuk naik ke lantai utama. Bagi kamu yang ingin berwisata ke sini, datang saja ke Saung Ranggon yang berada di Desa Cikedokan, Cikarang Barat.

Gedung Juang 45, tempat wisata yang cocok buat kamu penyuka wisata sejarah!

Gedung Juang 45

Gedung Juang 45 ini berada di Jl. Sultan Hasanudin, Tambun Selatan, Bekasi, Jawa Barat 17510, Indonesia, dan biasa disebut dengan Gedung Tinggi. Dahulu kala, di Gedung Juang 45 ini pula banyak terjadi perundingan atas tukar tawanan antara pejuang dan penjajah. Jadi boleh dibilang, tempat wisata di Bekasi ini menjadi saksi perjuangan rakyat Bekasi melawan penjajah.

See also  Tentuin Sendiri Paket Tour Bandung dan Nikmat Perjalanan Liburanmu

Gedung utama ini terdiri dari dua lantai dengan empat kamar di lantai 1. Untuk menuju lantai 2, terdapat dua tangga. Di sini ada banyak tiang penyanggah berukuran besar dan bermotif bunga. Oh ya, Gedung yang dibangun dalam dua tahap (pada tahun 1906 dan 1925) ini sebenarnya merupakan salah satu dari lima unit bangunan di kompleks ini. Gedung Juang 45 adalah tempat wisata yang cocok bagi Anda yang menyukai wisata sejarah.

Klenteng Hok Lay Kiong, klenteng yang diperkirakan telah berdiri sejak 300 – 400 tahun lalu.

Klenteng Hok Lay Kiong

Klenteng Hok Lay Kiong ini berada di Jl. Kenari 1, Desa Margahayu, Bekasi, Jawa Barat 17113, Indonesia dan merupakan salah satu klenteng tertua di Bekasi. Meski tak ada yang tahu pasti kapan tepatnya klenteng ini dibangun, namun diperkirakan klenteng ini sudah berdiri sejak 300 – 400 tahun yang lalu. Sama seperti klenteng pada umumnya, klenteng ini juga didominasi warna merah dengan segala ornamennya.

Klenteng Hok Lay Kiong memiliki luas 650 meter persegi. Bagian-bagian pada klenteng ini pun masih asli, seperti pintu, patung dewa, altar dan tiang penyanggah. Klenteng Hok Lay Kiong termasuk salah satu tempat wisata di Bekasi yang juga sering dikunjungi. Klenteng Hok Lay Kiong juga menjadi tempat sembahyang untuk umat Kong Hu Cu, Buddha dan Taoisme.

Jika ingin merasakan hal yang berbeda, datanglah ke Klenteng Hok Lay Kiong pada saat perayaan imlek. Kamu bisa menyaksikan upacara penyucian patung dewa dan karnaval barongsai. Selain itu, ada juga ritual Tabur Sial, di mana dilakukan pelarungan kertas berisi harapan ke Sungai Bekasi dan pelepasan kura-kura. Gimana, imlek mendatang berencana ke Klenteng Hok Lay Kiong? Hehehe.

Taman Buaya Indonesia Jaya

Taman Buaya Indonesia Jaya

Taman Buaya Indonesia Jaya ini dibangun pada tahun 1990 dan berada di Jl. Raya Cikarang-Cibarusah, Bekasi, Indonesia — Desa Sukaragam. Kalau kamu buaya, eh, maksudnya, pencinta buaya, datanglah kemari. Karena di sini ada 500 ekor buaya yang ditampung di 5 kolam besar setinggi 1,5 meter dan dibatasi dengan pagar besi.

See also  Belajar Sejarah Dengan Mengunjungi Tempat-Tempat Wisata Bersejarah di Bogor

Untuk masuk ke Taman Buaya Indonesia Jaya di Bekasi ini, kamu harus merogoh kocek sebesar 20.000 rupiah untuk satu orang dewasa dan 10.000 rupiah untuk satu orang anak. Kalau kamu ke sini pada hari minggu di jam 11 siang sampai jam 2 siang, kamu bisa menyaksikan pertunjukan debus Banten, di mana pemainnya melawan buaya dan ular buas. Serem kan?

Di Taman Buaya Indonesia Jaya ini, saat masuk, kamu akan disambut dengan sebuah patung buaya besar di halaman depan tempat penangkaran buaya. Di sini juga terdapat ruang penetasan telur buaya dan kolam kecil untuk bayi buaya. Oh ya, di Taman Buaya Indonesia Jaya ini kamu juga boleh memetik buah sawo sepuasnya langsung dari pohonnya loh. Ayo, tunggu apalagi? Segera ke sini yuk!

No Responses

Add Comment